MY PROFILE

Foto saya
Jakarta, Indonesia
Imperfections create the character

5.08.2016

Allah itu Maha Baik

Di tahun 2016 ini, semakin banyak quotes atau kata mutiara yang bertebaran di berbagai media sosial.

Quotes tentang orang tua, persahabatan, keluarga, jodoh hingga ke tentang keagaman yang menggambarkan betapa Sang Maha Pencipta begitu besar kuasa Nya.

Disini aku ingin mengungkapkan betapa Allah SWT begitu baik kepada hamba Nya, walaupun hamba Nya sering membuat khilaf, kesalahan dan melanggar segala perintah Nya dan mendekati larangan Nya. Namun, Dia begitu baik.

Untuk merasakan kebaikan Nya, kita harus merenungi dahulu dan juga bersyukur atas hal-hal positif yang sudah kita rasakan dan akan kita rasakan sehingga kita bisa merasakan bahwa Allah itu Maha Baik.

Kebaikan Allah juga ditunjukan dengan memberikan kita waktu untuk bersiap menghadap Nya. Ketika nanti Allah akan memanggil kita itu tanda nya kita memang sudah siap.


Allah akan memanggil hamba-hamba Nya yang sudah cukup siap hingga sangat amat siap untuk menghadap Nya. Maka dari itu persiapkan lah diri kita untuk menghadap Nya agar nanti ketika ada panggilan untuk menghadap Nya maka kita sudah di dalam kategori “Sangat Amat Siap”.

3.30.2016

Tentang Hawa Nafsu atau Gerakan Nya

Ini tentang kebimbangan yang berkecamuk di hati
Ini tentang kebingungan yang menghantui
Ini tentang kerisauan yang bergejolak dalam diri

Ini tentang keberanian diri untuk menghubungi. Menghubungi mu seperti dulu yang pernah kamu lakukan disaat awal perkenalan, 17 Maret 2015.. dan itu masih terus tersimpan dalam memori. Entah mengapa setelah 7 bulan berlalu getaran jiwa ini tidak berkurang malah terus bertambah dan sangat kencang. Aku tidak mampu melawan, aku tidak mampu berpaling dan aku tidak bisa berlari dari hal itu. Aku terus berdoa kepada Allah, bila memang kamu adalah yang sudah dipilihkan maka dekatkan hati, mata dan pikiran ini padamu. Hati dan pikiran ku terus mendekat seakan-akan dapat menyentuh ragamu, namun mata ini.. 
Karena kita sama, karena kita sama-sama tidak mau memulai sebuah percakapan maka mata ini tidak dapat melihat dirimu, atau.. ini hanya hawa nafsu ku saja??, hawa nafsu untuk mengejar mu, hawa nafsu untuk memaksa dirimu untuk selalu dan bersama dengan ku. Aku tidak tau
Tapi.. aku juga tidak mampu melawan, aku hanya mengikuti alur hati ini membawa.  Aku tidak berani terlalu jauh mengikuti alur ini, aku takut terbawa arus dan merasakan sakit untuk kedua kali namun aku juga tidak bisa melawan, aku lemah dan ringkih untuk melawan itu semua, sehingga aku berpikir inilah "gerakan" Nya, "gerakan" dari Allah untuk membawa mu kembali, kembali pulang ke rumah hati mu
Namun seperti pelajaran yang tidak akan pernah ku lupakan bahwa "Manusia adalah perencana terbaik namun Allah SWT adalah penentu yang bijak" maka aku pasrah akan ketentuan atas "gerakan Nya ini

3.16.2016

Ini Aku, Anak Tunggal



Ini aku, seorang perempuan yang terlahir sebagai anak tunggal.

Jika aku seorang anak tunggal yang akan menjadi pendampingmu kelak. Maka aku memohon kepadamu untuk lebih sedikit mengerti diriku dan peran ku di keluarga ku. Aku yang terlahir sebagai seorang tunggal dituntut untuk melakukan segala sesuatu nya sendiri dan mandiri. Mungkin nanti kamu akan risih melihat aku yang sangat "melow" karena rindu akan keberadaan ibu ku (karena ayah ku sudah tiada). Itu karena sedari dulu, seluruh perhatian dan kasih sayang dari ibu dan ayahku hanya untuk diriku tidak terbagi oleh siapapun, kemanapun dan dimanapun diriku hampir selalu di pastikan orang tuaku juga turut mendampingiku (kecuali ketika aku pergi merantau untuk menyelesaikan studi ku di luar jangkauan mereka).

Jika nanti istrimu adalah aku, aku mohon kepada dirimu wahai imam ku untuk lebih bersabar. Karena terkadang aku "moody" . Aku bisa menjadi seorang yang dewasa namun terkadang aku juga ingin menjadi yang dimanja oleh mu. Tapi itu hanya berlaku di depan orang-orang yang aku rasa nyaman, di depan orang tua ku dan di depan dirimu.

Aku yang terlahir menjadi anak tunggal, terlahir memiliki sikap yang egois. Sikap ku itu akan muncul ketika aku melihat dirimu berjalan dengan wanita selain ibumu atau saudari perempuanmu. Aku juga tidak suka ketika kamu harus membagi perhatianmu untuk ku. Sebab aku ingin menghabiskan sisa umurku dengan hanya bersama mu, berbagi semua nya rasa senang, duka, bahagia dan cita hanya kepadamu. Karena aku memutuskan bersamamu sebab aku yakin kamu adalah teman yang paling kuharapkan yang dapat menuntunku dan selalu bisa menjadi imam terbaiku.

Jika memang aku, yang menjadi pendampingmu kelak. Aku ingin kamu selalu di depan ku menjadi imam yang memimpinku dan kamu juga bisa menjadi yang di sampingku untuk menggengam erat tangan ini saat kita melangkah dalam perjalanan hidup ini, karena aku bosan berjalan sendiri.

Nanti, ketika kamu di sampingku, aku mohon jangan bosan mendengar suara ku. Karena aku ingin menciptakan suasana yang ramai di rumah kita. Agar anak-anak kita tidak merasa kesepian seperti yang dirasa oleh ibunya dulu. 

Kamu jangan berpikir bahwa aku tidak bisa atau tidak terbiasa di dalam hal mengenai pekerjaan rumah ataupun pekerjaan ibu rumah tangga. Aku ini yang terlahir sendiri sudah sangat terbiasa melakukan hal apapun sendiri, karena orang tuaku selalu menanamkan prinsip bahwa "Aku hanya sendirian, kelak ketika orang tuaku sudah tiada maka tidak akan ada yang akan membantu ku selain diriku sendiri". 

Jika istrimu adalah seorang anak tunggal dan itu diriku, anak perempuan satu-satunya dari kedua orang tua ku yang aku anggap "Great and Hero" aku akan berusaha sepenuh hati dan seluruh jiwa untuk menjadi terbaikmu, aku tidak mau menjanjikan apapun namun aku akan mendoakan bahwa jodoh kita kelak akan sampai ke akhirat Nya, selamanya.

12.11.2015

Menunggu hadir nya imam hati ini

Dari judul terbersit sudah arti nya, bahwa saya sedang menunggu seseorang laki-laki yang sudah ditakdirkan oleh Allah untuk menjadi imam bagi raga, hati dan iman saya.
Banyak yang sudah dilewati, banyak yang sudah dilalui dan banyak sudah yang dijalani. Saya berterimakasih kepada Allah yang sudah mengatur skenario hidup saya sehingga saya berada di hari ini, dengan keadaan hari ini dan kondisi hati di detik ini. 

Karena Allah men-setting semua sehingga saya dapat mempunyai mindset bahwa hanya dengan berserah kepada Nya lah adalah satu satu nya cara untuk menimbulkan rasa keikhlasan pada hati ini tentang ketetapan jodoh. Hanya urusan jodoh lah yang memang harus 1000% kita serahkan pada Nya.

Mengisi waktu untuk menjadi pribadi yang produktif, memperbaiki diri dan memantaskan diri adalah kegiatan menunggu hingga pada akhirnya sosok imam itu datang menjemput kita untuk mengarungi bersama bahtera yang di depan nya banyak badai menerjang namun kita juga dapat menyaksikan pelangi yang indah. 
Sampai bila masa itu datang, saya akan tetap disini, menunggu imam saya yang akan datang menjemput saya, sambil saya mempersiapkan diri apabila bukan lelaki tersebut yang datang namun maut yang mendahului diri nya yang akan mengambil diri ini.


10.10.2015

Life is a story

Hidup adalah sebuah anugerah dari Tuhan kepada kita umat Nya. Hidup adalah sebuah kesempatan untuk mencari "bekal" yang akan kita gunakan di kehidupan yang abadi kelak. Di dalam perjalanan untuk mencari "bekal" tersebutlah kita banyak menjumpai cerita dan kisah sebagai pelajaran agar kelak di sisa waktu yang masih ada, kita dapat menjadi insan yang lebih baik dibandingkan hari kemarin. 
Kisah dan cerita yang kita temui dan lewati ada yang membuat senang dan bahagia serta membuat kita sedih dan terpuruk but life must go on, semua nya pasti akan berakhir dan terlewati dengan sesuatu yang baru yang dapat dipetik hikmah nya. Kisah dan cerita tersebut dapat datang dari orang tua atau keluarga, sahabat, kekasih atau insan-insan yang mengisi keseharian kita. Tapi itulah hidup sebuah cerita yang pasti akan ada akhir nya, yang harus dibaca perlahan dan dimengerti referensi dan inti dati cerita tersebut. 


Because life is story so you have to take an effort to makes you best seller compare the other.

9.13.2015

Terima Kasih

Kepadamu,

Terima kasih telah menjadi salah satu alasan ku berjuang,
Terima kasih telah pernah hadir di kehidupan ku,
Terima kasih telah pernah mengisi hati ini,
Terima kasih telah menjadi harapan ku,
Terima kasih telah menjadi alasan ku untuk pulang,
Terima kasih telah mengajarkan banyak hal tentang arti cinta,
Terima kasih telah merajut impian bersama
Terima kasih atas perhatian dan waktu mu sehingga menjadi peneman setiaku
Dan terima kasih, keberanianmu mendekati ku yang tak pantas ini.



Terima kasih.